Kimia Organik II
Pertemuan 9 : Beberapa Monosakarida dan penentuan stereokimia
Monosakarida merupakan
golongan karbohidrat yang paling sederhana dan tidak dapat dihidrolisis lebih
lanjut, Satuan karbohidrat yang paling
sederhana dengan rumus CnH2nOn dimana n = 3 –
8 C3H6O3 : triosa C4H8O4
: tetrosa dan seterusnya.
Bila suatu gula mempunyai gugus
aldehid,gula tersebut merupakan suatu aldosa,sedangkan
bila gula tersebut mempunyai gugus keton,gula tersebut merupakan suatu ketosa.Berdasarkan perjanjian,rantai
karbon monosakarida diberi penomoran mulai dari ujung yang terletak paling
dekat dengan karbon yang paling mudah dioksidasi.
Suatu monosakarida dikenali dari jumlah
atom karbon yang dikandungnya yaitu ( triosa,tetrosa,pentosa dan heksosa , dll
).monosakarida yang paling banyak dijumpai dalam makanan adalah heksosa
(glukosa dan fruktosa)
Monosakarida Sering digambarkan sebagai
diagram fischer,dan ditandai dengan D atau L.Penandaan ini jangan dikacaukan
dengan lambang D dan L yang menandai arah perputaran bidang cahaya
terpolarisasi. Penandaan D dan L
menunjukkan hubungan karbohidrat terhadap struktur D- atau L-gliseraldehida
Sifat Fisik Monosakarida
·
Suatu Padatan kristal tidak berwarna
·
Dapat Larut dalam air ® ikatan hydrogen
·
Sedikit
larut dalam alcohol
·
Tidak
larut dalam eter, kloroform, benzene
·
Rasanya
manis.
Contoh
Monosakarida
·
Fruktosa
·
glukosa
·
xylosa
·
galaktosa
a. Fruktosa
Adalah Gula Yang
berbeda dengan gula yang lain karena merupakan ketoheksosa ( bagian dari ketosa
)
b. Glukosa
Merupakan
aldoheksosa, yang juga disebut sebagai dekstrosa, gula anggur atau gula
darah.Gula ini terbanyak ditemukan di alam.
c. Xylosa
Merupakan
pentosa, monosakarida dengan lima atom karbon dan memiliki gugus aldehida. Gula
ini digunakan dengan menguraikan jerami atau serat nabati lainnya dengan cara
memasaknya dengan asam sulfat.
d. Galaktosa
Gula ini tidak ditemukan secara terpisah
pada sistem biologis, namun merupakan bagian dari disakarida laktosa.
Penentuan Stereokimia
Stereokimia Merupakan studi mengenal
molekul-molekul dalam ruang tiga dimensi, yaitu bagaimana posisi relatif
terhadap yang lain. Artinya, posisi atom sama tetapi arahnya berbeda atau arah
orientasinya berbeda.
Stereokimia ini sangat penting.sebuah
struktur yang memiliki rumus molekul hanya karena susunannya yang berbeda akan
menghasilkan fungsi yang berbeda pula, hal ini sering terjadi di dunia
kesehatan. pada produk hasil sintesis
Stereokimia MonoSakarida
1.
Stereokimia Proyeksi Fischer (rantai lurus / linier)
2.
Stereokimia Struktur Haworth (siklik / cincin
sederhana)
3.
Stereokimia kursi konformasi
1) Proyeksi Fisher Pada Monosakarida
2) Struktur Haworth (siklik / cincin
sederhana)
3) kursi konformasi
Permasalahan
:
1.
Apakah Semua jenis monosakarida dapat diproyeksikan
kedalam bentuk struktur haworth ? Jelaskan !
2.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan cermin dalam
monosakarida yang berhubungan Dengan D dan L ? contoh D-Gliseraldehid
3.
Apa-apa saja yang mempengaruhi tingkat kemanisan dari
jenis-jenis monosakarida ?
baiklah saya desi ratna sari akan menjawab persoalan nomor 3, cara penyusunan atom-atom hidrogen dan oksigen di sekitar atom-atom karbon. Perbedaan dalam susunan atom inilah yang menyebabkan perbedaan dalam tingkat kemanisan dan Kadar kemanisan fruktosa dan glukosa terhadap sukrosa akan menurun apabila suhu dinaikan
BalasHapusnama saya dolla mulyana harnas denagn nim A1C16080 akan mencoba menjawab nomor 1, bisa , karena struktur haworth digunakan untuk memperlihatkan bentuk cincin monosakarida dan pada proyeksi haworth kebanyakan gula, cincin ini berada dalam konfirmasi kursi, tetapi pada beberapa gula cincin tersebut berada dalam bentuk kapal.
BalasHapusSaya demiati menjawab pertanyaan no.2 yang manamonosakarida mengandung atom karbon kiral yaitu atom karbon yang mengikat empat gugus yang berbeda pada masing-masing lengannya, sehingga dapat membentuk bayangan cermin antara konfigurasi satu dengan yang lainnya. Cermin disini maksudnya adalah bayangan dari struktur molekul kiral tersebut. jadi Sifat atom karbon inilah yang menjadi dasar pemberian tanda D dan L pada monosakarida. Huruf D yang terlihat pada nama gula seperti D-glukosa merupakan singkatan dan kata dekstro dan L dan kata levo. Biasanya huruf D atau L ditulis di depan nama gula sederhana. Bentuk L merupakan bayangan cermin dari bentuk D. Pemberian nama D atau L berdasarkan penulisan rumus bangun gliseraldéhida menurut Fischer.
BalasHapus